Di gunakan untuk memasukan data membuat data. dalam aplikasi notpet++,
memasukan data yng akan di proses,
Ilmu Komputer
Minggu, 12 Juni 2011
STRUKTUR CONTROL
Struktur control atau kendali adalah bagian penting dalam suatu bahasa pemrograman karena bagian ini mengatur jalurnya eksekusi suatu program.
Struktur control ini terdiri atas :
· IF
· SWITCH
· FOR
· WHILE
Contohnya :
· IF – ELSE
<?php
// file : P04-1.php
// Struktur Kontrol IF - ELSE
$suku = "jawa";
if ($suku == "jawa")
{
echo "Anda berasal dari Jawa";
}
else
{
echo "Anda berasal dari luar Jawa";
}
$angka1 = 100;
$angka2 = 20;
if ($angka1 > $angka2)
{
echo "$angka1 lebih besar dari pada $angka2";
}
else
{
echo "$angka1 lebih kecil dari pada $angka1";
}
?>
· IF – ELSEIF
<?php
// file : P04-2.php
// Struktur Kontrol IF - ELSEIF
$negara = "Inggris";
if ($negara == "jerman")
{
$pesan = "Katalog auf Deutsch";
}
elseif ($negara == "Perancis")
{
$pesan = "Catalogue en Francais";
}
elseif ($negara == "Italia")
{
$pesan = "Catalogue in Italiano";
}
elseif ($negara == "Inggris")
{
$pesan = "Catalog in English";
}
echo "$pesan <br>";
?>
· SWITCH
<?php
// file : P04-3.php
// Struktur Kontrol SWITCH
$urut = "1"; // nilai 1-7
switch ($urut)
{
case "1":
$hari = "MInggu";
break;
case "2":
$hari = "Senin";
break;
case "3":
$hari = "Selasa";
break;
case "4":
$hari = "Rabu";
break;
case "5":
$hari = "Kamis";
break;
case "6":
$hari = "Jum'at";
break;
case "7":
$hari = "Sabtu";
break;
}
echo "$hari <br>";
?>
· FOR
<?php
// file : P04-4.php
// Struktur Kontrol FOR
for ($i=1;$i<=3;$i++)
{
echo "Perulangan yang ke-$i<br>";
}
?>
· WHILE
<?
// while.php
// Pengulangan menggunakan while
Echo “Operasi menggunakan while.”;
$a = 1;
While($a <= 10)
{
Echo “<br>Cetak ke : $a”;
$a++;
}
?>
Berikut adalah kode PHP untuk sebuah perulangan untuk sebuah bilangan ($a), dari angka 1 hingga angka 20 :
<?php
// file : P04-5.php
// Tugas Praktikum
for ($a=1; $a<=20; $a++)
{
$sisa = $a % 2; // mengecek apakah bilangan ganjil atau genap
if ($sisa == 0)
{
echo "$a = Bilangan Genap <br>";
}
else
{
echo "$a = Bilangan Ganjil <br>";
}
}
?>
OPERATOR
Dalam bahasa pemrograman secara umum, Operator digunakan untuk memanipulasi atau melakukan proses perhitungan pada suatu nilai.
Jenis – jenis Operator
· Aritmetika
· Assignment
· Bitwise
· Perbandingan
· Logika
· String
· Increment
1. Operator Aritmetika
Berikut ini adalah tabel operator aritmetika, makna & contohnya :
Operator Makna contoh
+ Penjumlahan 2+4
-Pengurangan 6-2
* Pekalian 5*3
/ Pembagian 15/3
% Modulus 43%10
Contoh : <?php
$penjumlahan = 2 + 4;
$pengurangan = 6 - 2;
$perkalian = 5 * 3;
$pembagian = 15 / 3;
$modulus = 5 % 2;
echo "Menampilkan penjumlahan: 2 + 4 = ".$penjumlahan."<br>"; echo "Menampilkan
pengurangan: 6 - 2 = ".$pengurangan."<br>"; echo "Menampilkan perkalian: 5 * 3 =
".$perkalian."<br>";
echo "Menampilkan pembagian: 15 / 3 = ".$pembagian."<br>";
echo "Menampilkan modulus: 5 % 2 = " . $modulus.";
?>
2. Assignment
Terdiri dari :
· +=
· -=
· *=
· /=
· .=
Contoh : $a = 5;
$a += 5; // $a = $a + 5;
3. Bitwise
Operator ini berfungsi menghasilkan nilai bilangan binary (bit) yaitu : 1 atau 0. Bitwise terdiri dari :
· & (AND)
· I (OR)
· ^ (Xor)
· ~ (Not)
Contoh nya :
· $a & $b (Bit akan bernilai benar jika $a dan $b bernilai 1)
· $a I $b (Bit akan bernilai 1 jika $a atau $b bernilai 1)
· $a ^ $b (Bit akan bernilai 1 jika $a atau $b , tetapi tidak keduanya bernilai 1)
· ~ $a (Bit akan bernilai 1 jika $a dan $b bernilai 0)
4. Perbandingan
Perbandingan digunakan untuk menguji hubungan antara nilai & atau variable. Operator Perbandingan ini digunakan dalam suatu statement bersyarat yang selalu menghasilkan nilai TRUE atau FALSE. Sering digunakan pada struktur control IF, terdiri atas : (<, >, <=, >=)
Misalnya : $x = 4; $y = 5;
berikut ini adalah beberapa contoh penggunaan operator perbandingan dan hasilnya.
Operator Makna Contoh Hasil
== Sama dengan $x == $y FALSE
!= Tidak sama dengan $x != $y TRUE
< Lebih kecil dari $x < $y TRUE
> Lebih besar dari $x > $y FALSE
<= Lebih kecil atau sama dengan dari $x <= $y TRUE
>= Lebih besar atau sama dengan dari $x >= $y FALSE
5. Logika
Operator ini hampir memiliki fungsi yang sama dengan operator perbandingan, yaitu sebagai pengendali struktur program.
Terdiri atas :
· AND atau &&
· OR atau ||
· NOT atau !
· XOR
Contohnya :
· $a && $b (Menghasilkan nilai TRUE jika $a dan $b bernilai benar)
· $a || $b (Menghasilkan nilai TRUE jika salah satu dari $a atau $b atau keduanya bernilai benar)
· !$a (Menghasilkan nilai TRUE jika $a bernilai tidak benar)
· $a xor $b (Menghasilkan nilai TRUE jika salah satu dari $a atau $b bernilai benar)
6. String
Operator string adalah operator yang digunakan untuk menggabungkan teks, baik variable maupun suatu teks dengan teks yang lain.
Operator ini terdiri atas :
· .
· .=
Contohnya :
<?
$a = “Hallo”;
$b = “Selamat belajar PHP”;
$c = $a.” “.$b;
Echo “<br>$c”;
// Variabel $c berisikan “Hallo Selamat belajar PHP
?>
7. Increment
Operator Increment merupakan operator penambahan (++) dan operator pengurangan (--) nilai dengan nilai selisih 1.
Contohnya :
<?
// operator increment dan decrement
// operator.php
$a = 1;
Echo “<br>operasi ++\$a nilai\$a = “.++$a;
Echo “<br>operasi \$a++ nilai\$a = “.$a++;
Echo “<br>operasi --\$a nilai\$a = “.--$a;
Echo “<br>operasi \$a-- nilai\$a = “.$a--;
?>
TIPE DATA PHP
Secara umum tipe data PHP terdiri atas 5 macam :
· Integer
· Floating Point
· String
· Array
· Objects
Berikut contoh – contoh dari 5 tipe PHP tersebut.
1. Integer
$biaya = 1000;
$a = 1234;
$a = -123;
$a = 0123; //(bilangan octal)
$a = 0x12; //(bilangan heksadesimal)
2. Floating Point
Floating point adalah representasi dari bilangan decimal atau pecahan. Atau bisa di sebut dengan bilangan rill.
Misalnya : $a = 1.234;
$a = 1.2e3;
3. String
String dapat di buat dengan menuliskan teks di antara tanda kutip tunggal (‘) dan tanda kutip ganda (“).
Misalnya : $a = “Selamat pagi semua”;
$a = ‘Hallo semua’;
4. Array
Nilai array dapat di definisikan dengan mencantumkan index dari array tersebut. Dan index dari array tersebut juga dapat berupa string.
Misalnya : $a [0] = “abc”;
$a [1] = “def”;
$a [‘mobil’] = “TOYOTA”;
5. Objects
Tipe data Objects adalah tipe data yang dapat berupa bilangan, variable ataupun fungsi.
Contohnya :
Class warna_langit{
Function warna(){
Return “Pada umumnya warna biru, tapi kadang berwarna kelabu dan putih”;
}
}
$langit=new warna_langit;
Echo “warna langit adalah”.$langit->$warna();
Berikut contoh kode PHP untuk menghasilkan sebuah program yang menampilkan biodata & gaji karyawan :
<?php
//file tugas.php
//tugas Aplikasi Web
//MARTER RINA
//2009.01587.11.0063
$nama[1]="TIO";
$nama[2]="RINA";
$nama[3]="THERESIYA";
$alamat[1]="KALBAR";
$alamat[2]="MEMPAWAH";
$alamat[3]="PONTIANAK";
$pendidikanterakhir[1]="SD";
$pendidikanterakhir[2]="SMP";
$pendidikanterakhir[3]="SMA";
$pendidikanterakhir[4]="Perguruan tinggi";
$agama[1]="KATOLIK";
$agama[2]="KATOLIK";
$agama[3]="KATOLIK";
$gaji[1]=1500000;
$gaji[2]=1800000;
echo"<Justify>";
echo"Nama :".$nama[1]."<br>";
echo"alamat :".$alamat[1]."<br>";
echo"Agama :".$agama[1]."<br>";
echo"Pendidikan terakhir:".$pendidikanterakhir[3]."<br>";
echo"Gaji :Rp.".$gaji[1]."<br>";
echo"<p>";
echo"Nama :".$nama[2]."<br>";
echo"alamat :".$alamat[2]."<br>";
echo"Agama :".$agama[1]."<br>";
echo"Pendidikan terakhir:".$pendidikanterakhir[4]."<br>";
echo"Gaji :Rp.".$gaji[2]."<br>";
echo"<p>";
echo"Nama :".$nama[3]."<br>";
echo"alamat :".$alamat[3]."<br>";
echo"Agama :".$agama[1]."<br>";
echo"Pendidikan terakhir:".$pendidikanterakhir[4]."<br>";
echo"Gaji :Rp.".$gaji[1]."<br>";
echo"</Justify>";
?>
HTML & PHP
Dalam tampilan halaman web seringkali memerlukan update informasi yang terkini, dan update ini sangat merepotkan jika banyak bagian yang sama namun harus di tulis ulang HTML-nya, tapi sekarang muncul konsep web dinamis dengan bahasa pemrograman web. Misalnya : ASP, PHP, ColdFusion, dll.
Contoh kode penulisannya :
· <html> dan </html>
· <head> dan </head>
· <table> dan </table>
Ada beberapa tag dasar yaitu : <html>, <head>, <title>, <body>
PHP berbasis pada bahasa C++ yang didesain untuk dapat dijalankan secara cepat & mudah. Kode PHP dapat disisipkan dalam sebuah file HTML. Kode PHP diawali tag <?php dan diakhiri dengan ?>. semua variabel dalam PHP diawali dengan tanda $.
Beberapa tipe variable yang popular di PHP :
· Angka : bilangan bulat (integer), bilangan real (float), tanggal (date/time).
· Karakter : untai (string).
· Boolean
Ada 3 cara untuk memberi komentar :
· Tanda /*…*/ untuk komentar banyak baris.
· Tanda # untuk komentar 1 baris.
· Tanda // untuk komentar 1 baris.
Contoh :
· /* nama : file01.php
Ditulis oleh Ahmad Bobi Candra */
· # Menulis di halaman 1
· // Menulis di halaman 2
Rabu, 20 April 2011
Pengertian Moodle
MOODLE merupakan singkatan dari Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment yang berarti tempat belajar dinamis dengan menggunakan model berorientasi objek. Dalam penyediannya MOODLE memberikan paket software yang lengkap (MOODLE + Apache + MySQL + PHP) yang dapat di download di :
Beberapa hal gambaran dan kelebihan tentang moodle, yaitu :
- 100% cocok untuk kelas online dan sama baiknya dengan belajar tambahan yang langsung berhadapan dengan dosen/guru.
- Sederhana, ringan, efisien, dan menggunakan teknologi sederhana.
- Mudah di Install pada banyak program yang bisa mendukung PHP. Hanya membutuhkan satu database.
- Menampilkan penjelasan dari pelajaran yang ada dan Pelajaran tersebut dapat dibagi kedalam beberapa kategori.
- MOODLE dapat mendukung 1000 lebih pelajaran.
- Mempunyai Kemanan yang kokoh. Formulir pendaftaran untuk pelajar telah diperiksa validitasnya dan mempunyai cookies yang terenkripsi.
- Paket bahasa disediakan penuh untuk berbagai bahasa. Bahasa yang tersedia dapat diedit dengan menggunakan editor yang telah tersedia. Lebih dari 45 bahasa yang tersedia. Termasuk Bahasa Indonesia. Mungkin “Bahasa Indonesia” inilah menjadi kelebihan MOODLE sehingga fakultas MIPA UGM menggunakannya sebagai website e-Learning.
Management MOODLE
1. Site Management
- Website diatur oleh Admin, yang telah ditetapkan ketika membuat website.
- Tampilan (Themes) diizinkan pada admin untuk memilih warna, jenis huruf, susunan dan lain sebagainya untuk kebutuhan tampilan.
- Bentuk kegiatan yang ada dapat ditambah.
- Source Code yang digunakan ditulis dengan menggunakan PHP. Mudah untuk dimodifikasi dan sesuai dengan kebutuhan.
2. User management
- Tujuannya ialah untuk mengurangi keterlibatan admin menjadi lebih minimum, ketika menjaga keamanan yang berisiko tinggi.
- Metode Email standar : Pelajar dapat membuat nama pemakai untuk login. Alamat email akan diperiksa melalui konfirmasi.
- Tiap orang disarankan cukup 1 pengguna saja untuk seluruh sever. Dan tiap pengguna dapat mempunyai akses yang berbeda.
- Pengajar mempunyai hak istimewa, sehingga dapat mengubah (memodifikasi) bahan pelajaran.
- Ada “kunci pendaftaran” untuk menjaga akses masuk dari orang yang tidak dikenal
- Semua Pengguna dapat membuat biografi sendiri, serta menambahkan photo.
- Setiap pengguna dapat memilih bahasa yang digunakan. Bahasa Indonesia, Inggris, Jerman, Spanyol, Perancis, dan Portugis dll.
3. Course management
- Pengajar mengendalikan secara penuh untuk mengatur pelajaran, termasuk melarang pengajar yang lain.
- Memilih bentuk/metode pelajaran seperti berdasarkan mingguan, berdasarkan topik atau bentuk diskusi.
- Terdapat Forum, Kuis, Polling, Survey, Tugas, Percakapan dan Pelatihan yang digunakan untuk mendukung proses belajar.
- Semua kelas-kelas untuk forum, Kuis – kuis dan tugas-tugas dapat ditampilkan pada satu halaman (dan dapat didownload sebagai file lembar kerja).
- Bahan pelajaran dapat dipaketkan dengan menggunakan file zip.
Tutorial CMS
Lisensi Dokumen:
Copyright © 20032006 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan
secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus
atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap
dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin
terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
=============================================================
Content Management System atau lebih populer dengan singkatan CMS, pertama kali muncul
sebagai jawaban atau solusi dari kebutuhan manusia akan penyediaan informasi yang sangat cepat. Masih segar dalam ingatan kita, betapa sederhananya sebuah website di era tahun 90an.
Dengan hanya mengandalkan bahasa pemograman HTML dan beberapa gambar serta informasi
yang statis, sebuah perusahaan berusaha sebaik mungkin menampilkan informasi secukupnya
kepada para pengunjung. Setiap kali ada perubahan informasi dalam perusahaan, pihak
manajeman mau tak mau haruslah berhubungan terlebih dahulu dengan pihak Humas sebelum
akhirnya semua bahan diserahkan kepada pihak webmaster. Pihak inilah yang nantinya akan
mengadakan perubahan terhadap isi website. Dapat dibayangkan bila hal yang sama terjadi
terusmenerus, berulang kali dan dalam kuantitas yang besar, seberapa banyak waktu dan tenaga
yang dibutuhkan untuk memproses semuanya.
Selain tidak efisien, biaya operasional yang harus dikeluarkan juga sangatlah besar. Tentu saja
situasi seperti ini tidak diinginkan oleh setiap orang. Dapat dikatakan sebuah metode atau sistem
yang dapat meningkatkan tingkat produktivitas dan efisiensi dalam pengembangan website
sangatlah dibutuhkan. Dan salah satu solusi yang tepat untuk ini adalah dengan menerapkan
Content Management System atau CMS.
CMS secara sederhana dapat diartikan sebagai berikut: “Sebuah sistem yang memberikan
kemudahan kepada para penggunanya dalam mengelola dan mengadakan perubahan isi
sebuah website dinamis tanpa sebelumnya dibekali pengetahuan tentang halhal yang bersifat
teknis. Dengan demikian, setiap orang, penyusun maupun editor, setiap saat dapat
menggunakannya secara leluasa untuk membuat, menghapus atau bahkan memperbaharui isi
website tanpa campur tangan langsung dari pihak webmaster” . Bukankah ini suatu hal yang
efisien ?
Karena CMS memisahkan antara isi dan desain, konsistensi tampilan dapat senantiasa dijaga
dengan baik. Setiap bagian dari website dapat memiliki isi dan tampilan yang berbedabeda,
tanpa harus khawatir kehilangan identitas dari website secara keseluruhan. Oleh karena semua
data disimpan dalam satu tempat, pemanfaatan kembali dari informasi yang ada untuk berbagai
keperluan dapat dengan mudah dilakukan.
CMS juga memberikan kefleksibelan dalam mengatur alur kerja atau ‘workflow’ dan hak akses,
sehingga memperbesar kesempatan berpartisipasi dari pengguna dalam pengembangan website.
Hal ini akan sangat menguntungkan bila website yang dikelola memiliki kompleksitas yang
tinggi dan mengalami kemajuan yang cukup pesat.
Manfaat CMS
Selain dari beberapa hal yang telah disebutkan di atas, CMS juga dapat memberikan sejumlah
manfaat kepada penggunanya yang dapat dijabarkan sebagai berikut:
● Manajemen data
● Mengatur siklus hidup website
● Mendukung web templating dan standarisasi
● Personalisasi website
Copyright © 20032006 IlmuKomputer.Com
Seluruh dokumen di IlmuKomputer.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan
secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus
atau merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap
dokumen. Tidak diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin
terlebih dahulu dari IlmuKomputer.Com.
=============================================================
Content Management System atau lebih populer dengan singkatan CMS, pertama kali muncul
sebagai jawaban atau solusi dari kebutuhan manusia akan penyediaan informasi yang sangat cepat. Masih segar dalam ingatan kita, betapa sederhananya sebuah website di era tahun 90an.
Dengan hanya mengandalkan bahasa pemograman HTML dan beberapa gambar serta informasi
yang statis, sebuah perusahaan berusaha sebaik mungkin menampilkan informasi secukupnya
kepada para pengunjung. Setiap kali ada perubahan informasi dalam perusahaan, pihak
manajeman mau tak mau haruslah berhubungan terlebih dahulu dengan pihak Humas sebelum
akhirnya semua bahan diserahkan kepada pihak webmaster. Pihak inilah yang nantinya akan
mengadakan perubahan terhadap isi website. Dapat dibayangkan bila hal yang sama terjadi
terusmenerus, berulang kali dan dalam kuantitas yang besar, seberapa banyak waktu dan tenaga
yang dibutuhkan untuk memproses semuanya.
Selain tidak efisien, biaya operasional yang harus dikeluarkan juga sangatlah besar. Tentu saja
situasi seperti ini tidak diinginkan oleh setiap orang. Dapat dikatakan sebuah metode atau sistem
yang dapat meningkatkan tingkat produktivitas dan efisiensi dalam pengembangan website
sangatlah dibutuhkan. Dan salah satu solusi yang tepat untuk ini adalah dengan menerapkan
Content Management System atau CMS.
CMS secara sederhana dapat diartikan sebagai berikut: “Sebuah sistem yang memberikan
kemudahan kepada para penggunanya dalam mengelola dan mengadakan perubahan isi
sebuah website dinamis tanpa sebelumnya dibekali pengetahuan tentang halhal yang bersifat
teknis. Dengan demikian, setiap orang, penyusun maupun editor, setiap saat dapat
menggunakannya secara leluasa untuk membuat, menghapus atau bahkan memperbaharui isi
website tanpa campur tangan langsung dari pihak webmaster” . Bukankah ini suatu hal yang
efisien ?
Karena CMS memisahkan antara isi dan desain, konsistensi tampilan dapat senantiasa dijaga
dengan baik. Setiap bagian dari website dapat memiliki isi dan tampilan yang berbedabeda,
tanpa harus khawatir kehilangan identitas dari website secara keseluruhan. Oleh karena semua
data disimpan dalam satu tempat, pemanfaatan kembali dari informasi yang ada untuk berbagai
keperluan dapat dengan mudah dilakukan.
CMS juga memberikan kefleksibelan dalam mengatur alur kerja atau ‘workflow’ dan hak akses,
sehingga memperbesar kesempatan berpartisipasi dari pengguna dalam pengembangan website.
Hal ini akan sangat menguntungkan bila website yang dikelola memiliki kompleksitas yang
tinggi dan mengalami kemajuan yang cukup pesat.
Manfaat CMS
Selain dari beberapa hal yang telah disebutkan di atas, CMS juga dapat memberikan sejumlah
manfaat kepada penggunanya yang dapat dijabarkan sebagai berikut:
● Manajemen data
● Mengatur siklus hidup website
● Mendukung web templating dan standarisasi
● Personalisasi website
Langganan:
Postingan (Atom)